Relawan yang Awalnya Mendukung Ganjar Berubah Dukung Prabowo-Gibran

Nov 25, 2023

Relawan Benteng Jokowi (Bejo) secara resmi mencabut dukungannya terhadap pasangan calon presiden dan wakil presiden, Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Mereka beralih mendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Keputusan tersebut diambil karena Bejo mengalami penolakan langsung dari Ganjar. Selain itu, beberapa pendukung Ganjar juga menolak kehadiran Bejo.

1. Mengundurkan diri dengan sengaja.

Ketua Umum Relawan Bejo, Jak Tumewan, menyatakan bahwa mereka dengan sengaja mencabut dukungan karena mengalami penolakan langsung dari Ganjar Pranowo. Saat pertemuan di Makassar, Tumewan menjelaskan bahwa Relawan Bejo masih terkait dengan nama Presiden Joko "Jokowi" Widodo. Namun, Ganjar memiliki pandangan yang berbeda karena merasa Jokowi tidak mendukungnya.

Jak Tumewan, Ketua Umum Relawan Bejo, mengungkapkan bahwa mereka dengan sengaja mencabut dukungan setelah langsung ditolak oleh Ganjar Pranowo. Saat berdiskusi di Makassar, Tumewan menjelaskan bahwa Relawan Bejo masih terkait dengan nama Presiden Joko "Jokowi" Widodo. Namun, pandangan Ganjar berbeda karena dia percaya Jokowi tidak mendukungnya.

"Saat di Makassar, saya menghadap Pak Ganjar dan menyatakan bahwa kami mendukungnya dengan seluruh dukungan yang kami miliki di 517 kabupaten atau kota," ungkapnya kepada para jurnalis pada Jumat (24/11/2023).

"Namun, di Makassar, Pak Ganjar dengan tegas menjawab saya bahwa Pak Joko Widodo tidak mendukungnya," tambahnya.

Setelah pernyataan Ganjar, Tumewan menyatakan bahwa mereka berupaya mengonfirmasi langsung arah dukungan kepada Ketua TKRPP PDIP, Ahmad Basarah. Namun, setelah menunggu selama dua pekan, tidak ada kejelasan yang diberikan oleh pihak Ganjar.

Tumewan juga mengklarifikasi bahwa kehadiran Relawan Bejo dalam beberapa acara di berbagai daerah seperti Riau, Medan, dan Papua seringkali dihadapi dengan penolakan dari pihak Ganjar.

"Di Riau dan Medan, kami juga mengalami penolakan. Kemudian, baru-baru ini di Papua, saat relawan Benteng Jokowi sudah siap diatur, mereka tidak diterima dan digantikan oleh relawan lain," ungkapnya.